02773     2200217   4500001002100000005001500021035002000036007000300056008003900059082000800098084001400106100002200120245016900142260002100311300003300332650001900365650002500384520209500409856002302504990002802527INLIS00000000000069020240220074455  a0010-0224000036ta240220                |          | |    a607  a607 NUR h0 aNURTASBI RAMADANI1 aHUBUNGAN KUALITAS TIDUR TERHADAP BERAT BADAN  BERLEBIH DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BONTOMATENE KECAMATAN BONTOMATENE KABUPATEN KEPULAUAN SELAYAR /cNURTASBI RAMADANI  aBulukumba,c2023  axi, 100 hlm :bilus ;c26 cm 4aKualitas Tidur 4aBerat Badan Berlebih  aABSTRAK
Hubungan Kualitas Tidur Terhadap Berat Badan Berlebih di Wilayah Kerja 
Puskesmas Bontomatene Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan 
Selayar. Nurtasbi Ramadani, Muriati¹, Asri²
Latar Belakang : Berat badan berlebih bisa dikatakan sebagai penimbunan jaringan lemak pada tubuh 
secara berlebihan yang menimbulkan efek tidak baik untuk kesehatan. Seseorang dapat dinyatakan 
berat badan berlebih (overweight) apabila orang tersebut memiliki Indeks Massa Tubuh (IMT) 
melebihi dari 23 pada orang Asia. Kualitas atau tingkat tidur adalah suatu kondisi yang dialami oleh 
seseorang agar mempeoleh kesegaran dan kebugaran pada saat terbangun dari tidurnya. Menurut data 
dari Wilayah Kerja Puskesmas Bontomatene kecamatan Bontomatene pada tahun 2019 data obesitas 
62 orang. Sedangkan pada tahun 2020 terdapat 73orang yang mengalami obesitas. Dan pada tahun 
2021 obesitas pada anak di Wilayah kerja Puskesmas Bontomatene meningkat menjadi 85 orang. Dari 
data tersebut disimpulkan bahwa terjadi peningkatan pada tahun 2021.
Tujuan Penelitian : Diketahuinya Hubungan Kualitas Tidur Terhadap Berat Badan Berlebih di 
Wilayah Kerja Puskesmas Bontomatene. 
Metode Penelitian : Jenis penelitian ini menggunakan jenis Kuantitatif dan mengunakan metode 
penelitian analitik dengan pendekatan cross sectional. 
Hasil Penelitian : Berdasarkan dari hasil uji Kolmogorov yang diperoleh menunjukkan bahwa ada 
hubungan kualitas tidur terhadap berat badan berlebih pada Wilayah Kerja Puskesmas Bontomatene 
Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan Selayar dengan ?-Value = 0,00 (? < 0,05).
Kesimpulan dan Saran : Ada hubungan antara kualitas tidur terhadap berat badan berlebih di 
Wilayah Kerja Puskesmas Bontomatene Kecamatan Bontomatene Kabupaten Kepulauan Selayar.
Diharapkan dengan adanya penelitian ini dapat menjadi tambahan pengetahuan bagi peneliti dan dapat 
mengaplikasikan hasil penelitian ini di kehidupan keseharian penulis sehingga dapat menambah ilmu 
pengetahuan penulis dalam bidang keperawatan
Kata Kunci : Kualitas Tidur, Berat Badan Berlebih,Dewasa  aPerpustakaan Pusat  a039/STIKES-PH/10/XII/23